Pertanyaan interview tentang alasan melamar di suatu posisi terkadang membuat kita sebagai kandidat merasa kikuk untuk menjawabnya. Misalnya, "Kenapa Anda tertarik dengan pekerjaan ini?" atau “Apa yang membuat Anda melamar di posisi ini?”
Di sisi perekrut dan hiring manager (user), itu adalah pertanyaan umum karena mereka ingin mengetahui motivasi Anda bekerja di perusahaan mereka. Ada kemungkinan jawaban kandidat atas pertanyaan tersebut menjadi pertimbangan mereka dalam pengambilan keputusan.
Di Balik Pertanyaan “Kenapa Tertarik Dengan Posisi Ini?”
Dalam sesi wawancara, user dan perekrut akan mengajukan pertanyaan interview kepada kandidat atau pelamar kerja. Tentu, pertanyaan itu tak sekadar memerlukan jawaban ya atau tidak. Mereka mengharapkan jawaban yang cepat dan jujur dari kandidat, meskipun tak semua pertanyaan bisa dijawab dengan cepat, seperti pertanyaan:
- Mengapa Anda memilih pekerjaan ini?
- Kenapa tertarik melamar posisi ini?
- Apa yang menarik dari peran ini bagi Anda?
- Apa yang membuat Anda tertarik melamar posisi ini?
Untuk menjawab pertanyaan, Anda bisa membingkai percakapan secara positif tentang peluang dalam pekerjaan tersebut dibandingkan hanya membicarakan kekhawatiran mengenai peran atau perusahaan saat ini.
Adapun tujuan mereka bertanya demikian adalah untuk memahami kandidat tentang tanggung jawab peran yang dilamar, antusiasme terhadap posisi, keselarasan tujuan dan pengalaman dengan peran, serta kontribusi yang akan diberikan oleh kandidat kepada perusahaan.
Baca juga: 6 Cara Menjawab Pertanyaan Interview Tentang “Kenapa Resign?”
3 Panduan Menjawab Pertanyaan
Tidak ada yang memastikan pertanyaan apa saja yang akan diajukan oleh user kepada Anda, tetapi Anda perlu mempersiapkan jawabannya. Yang perlu Anda lakukan adalah mencari tahu daftar pertanyaan yang ditanyakan oleh perekrut dan user berdasarkan peran yang dilamar, lalu ikuti langkah di bawah ini.
1. Pahami peran
Untuk menjawab pertanyaan secara profesional, pahami job description dalam peran, termasuk tanggung jawab dan kualifikasi, lalu sesuaikan dengan keterampilan yang Anda miliki. Misalnya, jika Anda melamar posisi akuntansi dengan tanggung jawab menghitung dan mengelola inventaris, memesan perlengkapan, dan mengurus faktur. Dari hal ini, tonjolkan keterampilan Anda dalam penyusunan jawaban.
2. Teliti perusahaan
Setelah itu, pastikan mempelajari budaya perusahaan, seperti visi, misi, nilai, model bisnis, dan aksi korporasi di media daring. Informasi ini menjadi modal Anda untuk menunjukkan minat khusus terhadap posisi dan perusahaan.
3. Pilihan jawaban
Pada dasarnya, tak ada jawab pasti untuk pertanyaan ini, tetapi sebisa mungkin Anda memberikan alasan secara personal, profesional, dan budaya perusahaan. Ini mengindikasikan motivasi kerja Anda terhadap pekerjaan. Setelah menjawab pertanyaan user, Anda dapat bertanya kepada yang bersangkutan seputar kebutuhan peran dalam organisasi. Ini untuk menciptakan dialog dua arah antara Anda berdua.
Baca juga: 4 Perbedaan CV Dan Resume Plus Kiat Membuatnya
Contoh Jawaban Untuk “Kenapa Tertarik Melamar Posisi Ini?”
“Kenapa Anda tertarik melamar posisi ini?”
Itu ialah pertanyaan umum yang muncul dalam sesi wawancara kerja di mana pun. User dan perekrut berhak bertanya kepada kandidat selama pertanyaan mereka masih berhubungan dengan peran, tanggung jawab, dan perkembangan karier yang bersangkutan.
Terlepas dari apa jawaban Anda–tidak menyukai atasan atau mengejar kompensasi lebih besar–ada cara menjawab secara profesional dan berdasarkan peran.
1) Accounting specialist
“Saya menginginkan pekerjaan ini, karena mencari peluang yang memungkinkan saya mengasah keterampilan dalam berhitung dan memperhatikan detail. Saya juga mampu mengelola faktur dan data inventaris serta membangun keterampilan interpersonal sehingga dapat menjalin hubungan baik dengan vendor.”
2) Marketing manager
“Saya menikmati lima tahun terakhir bekerja di perusahaan saat ini, tetapi saya siap untuk mengambil peran yang membutuhkan lebih banyak kepemimpinan. Meski posisi saya sebelumnya adalah marketing leader yang hanya mengelola empat orang dan peran di sini mengharuskan saya mengatur 10 anggota tim, saya akan menghadapi tantangan tersebut. Anda memberi tahu saya lebih lanjut tentang posisi anggota tim dan divisi lain yang akan terlibat dengan marketing manager?”
3) Business development
“Saya tertarik dengan peran ini, karena sesuai keterampilan dan pengalaman kerja saya sebagai business development. Selama bekerja, saya mampu mengembangkan dan membina hubungan baik dengan klien, memahami kebutuhan mereka sembari belajar tentang industri dan tren pasar, serta memberikan solusi sesuai keperluan bisnis mereka, yang tentunya hal tersebut memberikan keuntungan bagi perusahaan tempat kerja saya dan klien. Di samping itu, business development sejalan dengan nilai personal saya untuk membangun keterampilan komunikasi dan negosiasi.”
4) Sales engineer
“Peran ini memungkinkan saya untuk menggunakan keahlian teknis [sebutkan keahliannya] untuk memahami kebutuhan atau kekhawatiran pelanggan dan produk atau layanan perusahaan yang dapat membantu mereka. Sebagai sales engineer [sebutkan engineer di industri Anda], saya banyak mengelola tugas yang berkaitan dengan penjualan spare parts otomotif, mendemonstrasikan cara penggunaannya, hingga memberikan solusi kebutuhan dan mengelola hubungan dengan pelanggan serta calon pelanggan. Saya juga bekerja sama lintas departemen dan divisi untuk memastikan produk dan layanan kami memenuhi kebutuhan konsumen.”
Bagaimana jika alasan yang mendasari pemilihan peran karena lokasi perusahaan masih dalam jangkauan dan Anda tak ingin menempuh perjalanan panjang ke kantor? Sebaiknya, Anda mengatakan alasan personal yang dibalut oleh sisi profesional.
“Pekerjaan ini berada di lokasi yang tepat, karena waktu tempuh dari rumah saya ke kantor ini hanya 15 menit sehingga tak perlu menghadapi kemacetan ibu kota. Jadi, tanggung jawab peran ini, produk yang ditawarkan, dan lokasi perusahaan sangat menarik.”
Apakah Anda sudah menyiapkan jawaban dalam sesi wawancara?
