Blog
Recruitment and Selection·

5 Recruitment Channel Untuk Memperoleh Kandidat Terbaik

Secara garis besar, recruitment channel memiliki dua jenis berdasarkan metode yang digunakan oleh perusahaan untuk mengisi lowongan, yakni internal dan eksternal.
5 Recruitment Channel Untuk Memperoleh Kandidat Terbaik

Jika Anda ingin merekrut kandidat terbaik, cari di mana mereka kerap berkumpul. Bila perlu, Anda meninggalkan platform rekrutmen yang sering digunakan dan beralih ke tempat kandidat biasa berkerumum. Meski ada kemungkinan mereka tidak mencari peluang baru, tetapi bersedia mengikuti proses rekrutmen jika pekerjaan yang ditawarkan oleh perekrut sesuai dengan aspirasi kariernya.

Oleh karena itu, tim HR dan perekrut harus memahami karakteristik setiap recruitment channel agar perekrutan sesuai dengan tujuan bisnis.

Memahami Recruitment Channel

Recruitment channel merupakan saluran untuk menarik dan memperoleh kandidat untuk menempati suatu peran. Untuk mengisi peran dengan kandidat yang tepat, sering kali perekrut menggunakan lebih dari dua kanal rekrutmen karena ia ingin mendapatkan individu terbaik di bidangnya.

Salah satu upaya pendukung tersebut adalah memahami recruitment channel guna meningkatkan proses rekrutmen yang efektif. Pasalnya, setiap kanal rekrutmen memiliki kelebihan berbeda, termasuk job portal.

“Kebetulan saya sempat pegang beberapa posisi untuk departemen tertentu. Namun, beberapa posisi yang kita butuhkan tidak dijangkau oleh LinkedIn. Kalau posisi yang dibutuhkan buat Jakarta dan kota besar, kita masih bisa menggunakan LinkedIn. Kalau untuk penempatan spesifik, lebih baik cari portal lain,” ujar Hendra Syah, praktisi HR, dalam sebuah wawancara, Rabu (18/05/2022).

Cara Hendra tersebut berguna bagi tim perekrut yang ingin berfokus terhadap target kandidat dari sisi lokasi. Jika ingin mencari kandidat berdasarkan grup yang mereka ikuti, seperti orang-orang yang bekerja di digital agency akan mengikuti grup atau akun agensi kreatif, Anda bisa mengunggah lowongan pekerjaan di grup tersebut.

Baca juga: Kenali 7 Metode Menjalankan Rekrutmen Dan Seleksi

5 Recruitment Channel Untuk Memperoleh Kandidat Terbaik

Secara garis besar, recruitment channel memiliki dua jenis berdasarkan metode yang digunakan oleh perusahaan untuk mengisi lowongan, yakni internal dan eksternal. Anda dan tim dapat memanfaatkan keduanya, tetapi bisa pula hanya menggunakan satu kanal saja.

1) Internal

Saluran rekrutmen internal merujuk pada cara perusahaan memenuhi kebutuhan tenaga kerja dari karyawan. Mereka juga disebut sebagai kandidat internal. Saluran ini sering kali dipilih karena efektivitas biaya serta langkah terbaik menyediakan peluang pengembangan karier bagi karyawan. Apa saja salurannya?

a. Job promotion

Job promotion merupakan salah satu metode rekrutmen internal yang umum dilakukan oleh perusahaan dengan memindahkan karyawan ke posisi yang lebih tinggi. Promosi sering kali digunakan sebagai cara untuk memberi penghargaan kepada karyawan atas kerja keras dan dedikasi serta memotivasi mereka agar terus berkinerja baik.

Namun, langkah ini dapat menimbulkan masalah seperti favoritisme dan menciptakan lingkungan kompetitif yang tidak mendukung kerja sama tim. Selain itu, job promotion tidak menjamin karyawan akan berhasil dalam peran barunya, karena ada kemungkinan keterampilan yang dibutuhkan berbeda dari yang telah mereka tunjukkan sebelumnya.

b. Job transfer

Job transfer atau mutasi akan memindahkan karyawan dari satu departemen ke departemen lain atau dari satu lokasi ke lokasi lain. Ini menjadi cara untuk mengisi lowongan secara cepat, memberi karyawan pengalaman dan tantangan baru, dan menyeimbangkan tenaga kerja di seluruh perusahaan. Meski demikian, upaya ini memicu gangguan dan ketidakpastian di antara karyawan serta risiko ketidakcocokan individu terhadap peran atau tim barunya sehingga berpengaruh pada produktivitas dan moral kerja.

Kedua cara di atas tak sekadar untuk merekrut kandidat internal saja, juga menjadi strategi retensi karyawan. Kemungkinan masalah yang akan muncul adalah tenaga kerja kurang beragam sehingga membatasi kemunculan ide dan perspektif baru. Ada kemungkinan juga mereka tidak memiliki beberapa keterampilan atau pengalaman yang dibutuhkan dalam pekerjaan tersebut, sehingga memerlukan pelatihan dan pengembangan tambahan.

Baca juga: 7 Cara Menulis CV Bagi Fresh Graduate

Eksternal

Saluran rekrutmen eksternal mengacu pada cara perusahaan menggunakan pihak lain dalam pemenuhan tenaga kerja. Saluran ini dapat mendatangkan bakat dan perspektif baru serta meningkatkan keberagaman dalam tenaga kerja.

a. Recruitment agency

Recruitment agency (headhunter) ialah perusahaan yang menjembatani kebutuhan pemberi kerja (perusahaan klien) dengan pencari kerja (kandidat). Mereka dapat menjadi sumber daya yang berharga bagi perusahaan Anda, karena mereka memiliki akses ke talent pool dan membantu memperlancar proses rekrutmen.

Poin yang perlu Anda pertimbangkan adalah bujet jasa headhunter cukup tinggi, jika Anda tidak memahami kebutuhan bisnis, maka akan berpengaruh pada pencarian tenaga kerja. Sebelum, Anda menggunakan mereka, tetapkan terlebih dahulu kualifikasi, pengalaman, dan keterampilan kandidat sesuai kebutuhan perusahaan serta pilih headhunter berpengalaman di bidangnya.

b. Job portal

Job portal menjadi tempat untuk memasang atau mengunggah job ads sehingga perusahaan lebih mudah mendapatkan kandidat potensial. Beberapa job portal yang paling populer di antaranya, LinkedIn, Jobstreet, Dealls, dan Glassdoor. Portal ini dapat menjangkau kandidat lebih luas. Kekurangannya, job portal bisa menarik banyak kandidat yang tidak sesuai dan mempersulit proses. Ada pula risiko job ads Anda tidak menonjol di antara banyak iklan lowongan lain yang membatasi efektivitasnya.

c. Media sosial

Jika perusahaan memiliki akun media sosial, Anda dapat mengunggah job ads agar menjangkau kandidat lebih luas. Pertimbangkan pula untuk memosting iklan lowongan di grup profesi di media sosial, di mana langkah ini memungkinkan Anda berinteraksi dengan kandidat secara kasual dan personal, tetapi hal tersebut sulit untuk menargetkan kandidat yang tepat.

Jalur rekrutmen eksternal bisa memakan waktu dan berisiko bagi karyawan baru, karena ada kemungkinan mereka tidak cocok dengan budaya perusahaan. Jadi, perusahaan perlu memberikan program pelatihan dan pengembangan ekstensif bagi anggota baru. Di luar kelebihan dan kekurangan saluran masing-masing, tim HR wajib memahami cara kerja mereka guna menarik dan memilih kandidat terbaik bagi perusahaan.

Share