Apakah sesulit itu menulis cover letter untuk fresh graduate?
Bagi sebagian lulusan baru, membuat cover letter menjadi tantangan tersendiri, terutama buat mereka yang jarang menggunakan writing skill saat menempuh pendidikan tinggi. Sebagai pencari kerja, ada serangkaian langkah yang wajib kita lakukan, salah satunya menulis cover letter.
Memang, tak ada yang mengharuskan Anda membuat cover letter, tetapi tak ada salahnya untuk membuat dokumen ini agar meyakinkan perekrut bahwa Anda adalah kandidat pilihan mereka.
Apa Itu Cover Letter?
Surat lamaran atau cover letter merupakan dokumen bisnis yang dikirimkan oleh kandidat kepada perusahaan saat melamar pekerjaan dan dikirimkan bersama dengan curriculum vitae (CV).
Biasanya, panjang cover letter tak lebih dari satu halaman. Tujuan pembuatan dokumen ini guna menyampaikan bahwa Anda berminat terhadap posisi yang dibutuhkan oleh perusahaan dan Anda adalah yang terbaik untuk peran tersebut. Upaya itu memudahkan perekrut melihat dan menilai CV Anda, sehingga ia memberikan kesempatan interview kerja kepada Anda.
Apa saja yang harus tercantum di surat lamaran?
- Tampilkan kualifikasi: Anda akan menulis keterampilan dan pengalaman kerja yang berhubungan dengan kebutuhan perusahaan untuk posisi tertentu
- Tunjukkan motivasi: Anda dapat menyatakan motivasi dan etika kerja terhadap peran yang dilamar
- Pamerkan keterampilan berkomunikasi: Anda bisa memamerkan keterampilan berkomunikasi dalam menulis kepada perekrut–terlebih peran yang dilamar membutuhkan keahlian ini–sehingga memberikan kesan positif terhadap perekrut dan hiring manager (user)
Kapan harus menulis cover letter? Tidak semua pekerjaan memerlukan surat lamaran, tetapi Anda perlu mempersiapkannya untuk lowongan kerja (loker) tertentu.
Next: 3 Plus dan Minus Membuat CV AI
7 Cara Menulis Cover Letter Untuk Fresh Graduate
Bila fresh graduate yang masih kesulitan menulis cover letter, langkah-langkah di bawah ini dapat menjadi referensi Anda:
1. Sampaikan salam formal
Hal pertama untuk menulis cover letter untuk fresh graduate yang perlu diingat adalah menyampaikan salam formal, seperti selamat pagi, halo, good morning, atau good day, disertai menuliskan nama lengkap perekrut. Jika tidak ada nama perekrut, Anda dapat menggunakan nama ‘Recruiter atau Hiring Manager’ untuk menyampaikan rasa hormat kepada perwakilan perusahaan tersebut.
2. Sebutkan loker dan proses menemukannya
Setelah itu, Anda bisa menyebutkan peran yang akan dilamar dan dari mana menemukan loker tersebut. Ini membantu perekrut melacak kanal atau media job posting.
Misalnya, “I am applying for the position of Marketing Manager at Dot Agency, which I found out through a Ahensi and Ex Ahensi on Facebook group.”
3. Tunjukkan minat terhadap suatu peran
Saat menulis surat lamaran, sebaiknya Anda memberikan pernyataan singkat terhadap minat melamar peran tersebut guna meyakinkan perekrut.
Contohnya, “After reviewing the job description and learning about the company's mission and values, I am eager to contribute to your company."
4. Rangkum pendidikan
Mengingat Anda baru saja lulus kuliah, maka tekankan bahwa Anda pernah menjadi sukarelawan, peserta magang saat kuliah, dan/atau kursus yang diikuti. Ini untuk menunjukkan kemauan Anda untuk bekerja.
Misalnya, “During my time at university, I took an internship at ComTech for six months as a public relations and was a volunteer at Hutan Project, a social organization, as a media relationship for two years. These activities helped me develop an understanding of public relations management."
Next: 3 Cara Merespons Job Offer Secara Profesional
5. Hubungkan kualifikasi dengan posisi pekerjaan
Ini merupakan bagian penting dari cover letter, karena membantu perekrut membandingkan kualifikasi Anda dengan kandidat lain. Jadi, hubungkan kualifikasi Anda dengan peran yang dilamar.
Contohnya, “Because of my education in Communication Sciences with the existing specialization in public relations, I believe I can successfully perform the role of Public Relation Officer.”
6. Pernyataan akhir
Tulis pernyataan untuk mendorong perekrut membalas atau memberikan kabar selanjutnya kepada Anda, seperti:
- I look forward to hearing from you
- I look forward to discussing the position with you further
- I look forward to learning more about the position
- I am eager to learn more about the position
7. Sertakan nama dan kontak
Setelah menulis kalimat penutup, sertakan nama dan nomor telepon, sehingga perekrut mudah menghubungi Anda dalam proses selanjutnya.
Contoh cover letter:
Dear Recruiter and Hiring Manager,
I am excited to apply for the Public Relations Officer position at Virtue XYZ. As a recent graduate with a Bachelor’s degree in Communication Science, specializing in Public Relations, I am eager to bring my strong communication skills, creativity, and passion for strategic storytelling to your team.
During my academic journey, I developed a solid foundation in media relations, content creation, and brand communication through coursework and hands-on projects. My internship at ComTech further honed my ability to:
- Craft compelling press releases and social media content
- Assist in organizing PR events (e.g., press conferences, product launches) with attention to detail and audience targeting
- Monitor media coverage and analyze trends to support data-driven PR strategies
What excites me about joining Virtue XYZ is your commitment to innovative campaigns and corporate social responsibility program’s Internet di Daerah 3T. I am confident that my proactive attitude and ability to build relationships with stakeholders align with your team’s goals.
I would like to discuss how my skills can contribute to your PR initiatives. Thank you for your time and consideration. I am eager to learn more about the position.
Best regards,
Susan Lindawati
+628123456789
Cover letter di atas dibuat untuk peran dan perusahaan tertentu. Namun, Anda dapat membuat satu cover letter untuk satu peran khusus, tetapi perhatikan kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Temukan loker lain berdasarkan keterampilan dan industri kerja Anda pada laman ini.
