Jangan meremehkan kekuatan bercerita, karena storytelling interview yang efektif dapat menggambarkan kualifikasi dan keterampilan seseorang di mata perekrut dan hiring manager (user) saat wawancara kerja. Sering kali, mereka meminta Anda menceritakan saat menangani situasi di masa lalu.
Untuk menonjol dengan storytelling, Anda perlu merencanakan dan melatih cara bercerita. Ini bukan soal menghafal, tetapi memahami konsep bercerita untuk semua pertanyaan.
Storytelling Interview dengan Metode STAR
Storytelling interview ialah teknik yang menggunakan narasi untuk menjawab pertanyaan dari perekrut atau user, sehingga apa yang dikatakan oleh kandidat lebih menarik dan berkesan.
Biasanya, storytelling interview digunakan untuk jenis pertanyaan behavioral interview untuk untuk menilai perilaku seseorang di masa lalu dan melihat tindakan di masa depan. Saat menjawab pertanyaan ini, sebaiknya Anda menggunakan metode STAR dengan menceritakan pengalaman yang mencakup situation, task, action, and result (STAR).
Adapun penjelasan metode STAR adalah:
Situation: jelaskan situasi yang Anda alami di tempat kerja yang relevan dengan job description atau kualifikasi yang dibutuhkan
Task: sebutkan tugas yang harus Anda selesaikan dalam situasi tersebut
Action: katakan tindakan yang Anda ambil untuk menyelesaikan tugas
Result: ceritakan hasil tindakan Anda, baik pencapaian atau pembelajaran
Next: Pertanyaan Interview: Contoh Menjawab “Kenapa Tertarik Bekerja di Sini?”
7 Contoh Jawaban Storytelling Interview
1. “Tell me about yourself”
Perusahaan sering kali memulai wawancara dengan pertanyaan ini karena mereka ingin mengetahui riwayat singkat Anda. Jadi, pertimbangkan untuk membahas masa lalu, masa kini, dan masa depan Anda serta sesuaikan jawaban dengan peran yang dilamar.
“My passion for tech began in high school with a website design class, sparking my career path. After earning a computer science degree, I worked as a web developer, honing my HTML and CSS skills. Last year, I took on a software project and found it deeply rewarding. I’m excited about your senior developer role because it aligns perfectly with my love for building websites and software. With experience across multiple tech fields, I’d thrive working on diverse projects at your company.”
2. “Tell me about a challenge you faced and how you dealt with it”
Pertanyaan ini untuk mengevaluasi kemampuan Anda dalam problem solving. Anda bisa menggunakan storytelling interview dengan menceritakan tantangan spesifik yang Anda hadapi di tempat kerja atau kendala yang dihadapi saat menyelesaikan tugas kelompok di perguruan tinggi.
“In my last marketing specialist role, I successfully executed a high-impact campaign despite a tight budget, Rp1 million generated sales worth Rp10 million on Instagram ads. By negotiating with advertising partners, I reduced costs while meeting all requirements, delivering 100% client satisfaction without overspending.”
3. “Describe a time you set a goal and accomplished it”
Melalui pertanyaan ini, perekrut atau user ingin mengetahui kemampuan Anda dalam penetapan dan pencapaian tujuan bisnis perusahaan.
“I set clear, time-bound goals in both my career and personal life. For example, as a recruiter, I aimed to grow my client base by 10% within a year. By breaking this into actionable steps, like sending three extra emails and making two additional cold calls daily, I exceeded the target three months early.”
Next: Cara Jawab Pertanyaan Interview Tentang “Kenapa Tertarik Dengan Posisi Ini?”
4. “Tell me when you went beyond expectations to complete a job”
User ingin mengetahui upaya Anda mencapai sesuatu dengan pertanyaan tersebut. Saat menjawab, pertimbangkan proyek besar atau tugas yang Anda lakukan tanpa diminta saat bekerja, baik sebagai karyawan atau peserta magang.
"When a colleague left abruptly one month before a big company event, leaving vendor and food coordination unfinished, I took over their responsibilities while managing my own workload. By working extended hours for three weeks, I ensured seamless execution, resulting in a successful event, and a satisfied client."
5. “Describe when you managed several tasks at once”
Jawaban dari pertanyaan ini tergantung peran yang dilamar, tetapi dari hal tersebut, user ingin melihat bagaimana Anda mengelola tenggat waktu ketika mengelola beberapa tanggung jawab. Untuk menjawabnya, jelaskan langkah atau strategi Anda menyelesaikan semua tugas itu.
“As an editor, I successfully juggled multiple priorities, leading a team of four writers, checking all of their pieces, managing a publishing schedule, and meeting rotating deadlines. By an online calendar planning, I keep track all tasks at each month's start, I consistently delivered everything on time.”
6. “Tell me a story when you displayed leadership”
Perusahaan sering menanyakan pertanyaan ini untuk posisi kepemimpinan atau manajemen. Untuk menjawabnya, Anda dapat menceritakan saat memimpin sebuah proyek atau menerima tanggung jawab tambahan.
“While preparing a big sales pitch, I recognized inefficiencies in our team's workflow, duplicated efforts, and disjointed preparation. I reorganized our approach by clearly delegating tasks to each member (four people), which streamlined our process and resulted in a compelling presentation. All 12 investors committed after our pitch.”
7. “Tell me when you communicated well with others”
Berkomunikasi ialah bagian penting dari peran apa pun di semua level, maka pewawancara ingin melihat keterampilan komunikasi Anda.
“As an HR professional, I designed and delivered training for all new retail associates, from defining clear objectives, refining my delivery, and also addressing all employee questions. My clear communication and structured approach contributed to a 97% retention rate that year.”
Bila Anda sedang membutuhkan informasi dalam menghadapi wawancara kerja, eksplorasi laman ini dan temukan peluang baru berdasarkan keterampilan yang Anda kuasai. Semoga sukses!